Membaca merupakan suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk memperoleh pesan, yang hendak disampaikan oleh penulis melalui media kata-kata atau bahasa tulis. Membaca puisi ialah perbuatan memberikan hasil-hasil sastra (puisi) dengan bahasa lisan. Membaca puisi sering diartikan sama dengan deklamasi. Membaca puisi dan deklamasi mengacu pada satu pengertian yang sama, yakni mengkomunikasikan puisi kepada para pendengarnya.
Menulis merupakan bab dari empat keterampilan berbahasa. Keterampilan berbahasa itu ialah menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Menulis juga menawarkan nuansa gres bagi pikiran, perasaan dan dunia batin pembaca. Berkaitan dengan itu menulis merupakan salah satu acara yang selalu dilaksanakan oleh semua jenjang pendidikan sebagai materi pembelajaran.
Menulis puisi merupakan kegiatan produktif yang lahir dari ekspresi pribadi. Keterampilan menulis puisi tidak bergantung pada talenta yang dimiliki seseorang. Kemampuan menulis puisi sering dianggap sebagai talenta sehingga orang yang merasa tidak memiliki talenta tidak akan sanggup menulis, tetapi talenta tidak berarti tanpa ada pelatihan. Dan begitu pun sebaliknya, tanpa talenta pun jikalau seseorang rajin mencar ilmu dan ulet berlatih, ia akan terampil dalam menulis puisi.
Jadi, menulis puisi termasuk jenis keterampilan, menyerupai halnya jenis keterampilan lainnya, pemerolehannya harus melalui mencar ilmu dan berlatih, semakin sering mencar ilmu dan semakin ulet berlatih, tentu semakin cepat terampil. Perhatikan puisikarya Aldika Restu Pramuli di bawah ini.
Jadi, menulis puisi termasuk jenis keterampilan, menyerupai halnya jenis keterampilan lainnya, pemerolehannya harus melalui mencar ilmu dan berlatih, semakin sering mencar ilmu dan semakin ulet berlatih, tentu semakin cepat terampil. Perhatikan puisikarya Aldika Restu Pramuli di bawah ini.
Kupu-Kupu Kecil Karya Aldika Restu Pramuli Baru saja lahir Kupu-kupu kecil dari sebuah kepompong mungil Sayap-adminpnya elok Kuning mencolok Berhiaskan hijau volkadot Metamorfosa telah hingga di batas titik Kepompong telah bermetamorfosis makhluk beradminp cantik Bunga-bunga pun siap jadi sobat baik bagi si kupu-kupu kecil yang cantik |
Agar sanggup menulis puisi dengan baik, perlu mengetahui langkah-langkah dalam menulis puisi. Ada bebe rapa langkah-langkah di dalam menulis puisi diantaranya sebagai berikut :
- Menentukan tema. Tema merupakan sesuatu yang menjadi pikiran seorang penulis, sesuatu yang menjadi dasar bagi penulisan puisi. Tema puisi sanggup berupa kehidupan binatang, kehidupan hewan tersebut disusun dan diperkaya dengan ide, gagasan, cita-cita, dan perilaku (pendirian) penulis. Agar sanggup menciptakan puisi yang baik dengan mudah, pilihlah tema yang paling diminati. Cirinya Anda menyukai tema tersebut, banyak informasi mengenainya, dan ada rasa senang ketika membicarakannya.
- Membayangkan hal yang akan diungkapkan atau ditulis. Bawalah catatan atau buku kecil ke mana kita pergi. Hal ini untuk menuliskan setiap ide atau ide berharga yang terlintas di pikiran kita supaya tidak cepat hilang dan terlewatkan. Mencari ide dengan berkeliling-keliling ke alam lingkungan sekitar alasannya ialah hal itu akan memperluas pengalaman estetik kita untuk dituangkan ke dalam puisi.
- Menulis apa yang dibayangkan. Tulis apa yang ada dalam pikiran, perasaan kita, kegelisahan kita ke dalam bentuk kata-kata dalam puisi dengan bebas tanpa beban. Puisi yang baik ialah puisi yang menawarkan sebuah kesan tersendiri kepada pembacanya. Kesan dalam puisi terbentuk oleh perasaan para penulisnya. Ada semacam telepati antara penyair dan pembaca. Yaitu mereka pembaca sanggup mencicipi apa kondisi kejiwaan si pembuat puisi tadi.
- Memilih kata atau diksi yang tepat. Temukan dan gunakan kata-kata yang tepat. Penggunaan kata bisa dilatih. Jika Anda tekun berlatih, pemilihan kata bukan lagi sebagai halangan. Banyak orang yang merasa tidak cukup bisa menciptakan puisi yang indah hanya alasannya ialah ia tidak bisa menemukan kata yang benar untuk puisinya. Untuk mengatasi hal itu, gunakan teknik konversi: yaitu menciptakan banyak sekali versi dari kalimat yang Anda buat.
- Menggunakan ungkapan dan majas dengan sempurna untuk mengungkapkan ide. Untuk mewujudkan ide menjadi sebuah puisi diharapkan keterampilan berbahasa alasannya ialah bahasalah yang kita gunakan sebagai media ekspresi. kita harus bergelut dan bergulat dengan kata-kata. Keindahan puisi kita sanggup terlihat dari sempurna tidaknya kita memilih, menjalin, dan memakai kata-kata pada tempatnya yang wajar. Semakin sering kita menulis puisi, kita akan semakin terampil mengekspresikan puisi dalam bahasa yang indah (estetis).
- Mencermati dan merevisi naskah puisi yang sudah ditulis. Baca dan perbaiki puisi yang sudah dibuat. Setelah tamat menulis puisi, coba endapkan sebentar beberapa jam atau beberapa hari kemudian. Setelah itu itu baca lagi puisi yang sudah dibuat, mungkin kita mencicipi sesuatu yang berbeda dan muncul perspekstif gres dalam pikiran.
Menulis Puisi Tentang Hewan
Kelinciku Si Gobang Dia kupanggil Gobang, seekor kelinci Bulu hitam legam, mata bening, pendengaran panjang Dialah sobat terbaik sepanjang hidupku Menemaniku dikala saya sedih Tangisku kan terurai menjadi tawa Dukaku kan terpecah menjadi bahagia Dan airmata yang terlanjur jatuh.... Takan berubah menjadi nestapa Banyak dongeng terjadi alasannya ialah hidup yang kita miliki Kadang benci, kesal, senang, dan adminng Sungguh luar biasa, apa yang telah kita lalui bersama Tuhan....lindungilah ia teman terbaiku selamanya Terima kasih kuucap untuk yang kesekian kali Atas kesetiaanmu menemani menghiasi mimpi Sampai saya terbangun kembali dan menyadari Bahwa banyak nikmat Tuhan patut disyukuri |
Membaca Dan Menulis Puisi Ihwal Binatang
Reviewed by dannz
on
1:32 PM
Rating: