Mengurutkan Potongan Banyak Sekali Bentuk

Mengurutkan penggalan merupakan bahan pelajaran matematika yang berdasarkan beberapa siswa termasuk sulit. Kesulitan utama yaitu pada penggalan yang berbeda bentuk, bentuk penggalan yang dipakai biasanya penggalan biasa, penggalan campuran, penggalan desimal, dan penggalan persen. Pada bahan ini memang siswa membutuhkan kemampuan untuk mengubah aneka macam bentuk penggalan ke bentuk yang sama sehingga pecahan-pecahan tersebut sanggup diurutkan dengan benar. Materi ini juga ikut diujikan dalam Ujian Sekolah dengan indikator soal siswa sanggup memilih urutan aneka macam bentuk penggalan baik dari besar ke kecil atau sebaliknya.

Mengurutkan penggalan sanggup dilakukan dari penggalan terbesar ke penggalan terkecil atau sebaliknya. Apabila penggalan sudah dalam bentuk yang sama, contohnya dalam bentuk penggalan biasa mengurutkan penggalan gampang dilakukan yaitu dengan cara mengurutkan pembilangnya dari yang terbesar ataupun dari yang terkecil. Namun biasanya penggalan disajikan dalam aneka macam bentuk sehingga penggalan tersebut harus disamakan bentuknya terlebih dahulu gres sanggup diurutkan.

Menurut admin untuk mengurutkan pecahan, cara yang paling gampang yaitu dengan mengubah pecahan-pecahan tersebut ke bentuk penggalan desimal. Di sini diharapkan kemampuan untuk mengubah penggalan ke bentuk penggalan desimal. Berikut ini cara mengubah penggalan ke bentuk penggalan desimal.

Mengubah Pecahan Ke Desimal
Mengubah penggalan biasa ke desimal sanggup pribadi dilakukan dengan cara membagi pembilang dengan penyebut. Ada juga yang memakai cara mengubah penyebut menjadi 10, 100, 1.000, banyak pangka dibelakang koma sama dengan banyaknya angka 0 pada penyebut pecahan-pecahan tersebut. Perhatikan teladan berikut ini.

Ubah penggalan 3/4 menjadi bentuk desimal !

Untuk bentuk penggalan yang lain lakukan cara yang sama ibarat cara di atas. Pecahan adonan dan persen dibuah dulu ke bentuk biasa gres diubah ke bentuk desimal.

Cara Mengurutkan Pecahan Desimal
Untuk mengurutkan penggalan desimal sanggup dilakukan dengan cara mengurutkan dari depan (bilangan satuanya terlebih dahulu). Jika ada bilangan satuan yang sama dilanjutkan dengan bilangan persepuluhan, perseratusan dan seterusnya (bilangan di belakang koma).

0,675	1, 234	0,064	3,250	0,600
Dari pecahan-pecahan tersebut sanggup diurutkan dari yang terbesar dengan cara sebagai berikut : 3,250 berada diurutan paling depan alasannya yaitu bilangan satuannya paling besar (3). 1, 234 berada pada urutan kedua alasannya yaitu bilangan satuannya lebih kecil dari 3. Ada tiga buah bilangan dengan bilangan satuannya 0, pengurutan dilanjutkan dengan persepuluhannya. 0,765 menempati urutan ketiga alasannya yaitu perepuluhannya paling besar (6). 0,600 menempati kawasan keempat alasannya yaitu persepuluhannya lebih besar dari 0,064. Terakhir yaitu 0,064 yang merupakan bilangan terkecil. Sehingga urutan penggalan dari yang terbesar yaitu : 3,250, 1,234, 0,675, 0,600, dan 0,064

Contoh Soal 1 :

Diketahui pecahan-pecahan ibarat berikut 1 1/5, 0,8, 60%, dan 7/8. Urutan penggalan dari yang terbesar ke yang terkecil adalah....

Pembahasan :

Ubah semua penggalan ke bentuk desimal.(0,8 tidak diubah)

1	1	=	6 x 20	=	120	=1,20
	5		5 x 20		100

60% =	60	= 0,6
	100

	7	=	7 x 12,5	=	87,5	= 0,875
	8		8 x 12,5		100

Sehingga diperoleh urutan penggalan sebagai berikut : 1,20, 0,875, 0,8, dan 60%.

Jadi urutan penggalan dari yang terbesar 1	1	,	7	, 0,8, dan 60%
	5		8

Contoh Soal 2 :

Diketahui beberapa penggalan sebagai berikut : 0,4, 3/8, 15%, dan 0,25. Urutan penggalan dari yang terkecil ke terbesar adalah...

Pembahasan :
Ubah semua penggalan ke bentuk desimal (0,4 dan 0,25 tetap).

Ubah semua penggalan ke bentuk desimal.(0,8 tidak diubah)

3	=	3 x 12,5	=	37,5	= 0,375
8		8 x 12,5		100

15% =	15	= 0,15
	100

Sehingga diperoleh urutan sebagai berikut : 0,15, 0,25, 0,375, dan 0,4.

Jadi urutan penggalan dari yang terkecil 15%, 0,25,	3	, dan 0,4
	8