Listrik Satatis Dalam Kehidupan Sehari-Hari

Thomas Alva Edison ialah salah satu ilmuwan paling populer alasannya ialah beberapa penemuannya yang bisa membawa perubahan dalam kehidupan insan di dunia. Rasa ingin tahu yang tinggi dan tekad berpengaruh mengawali serangkaian penemuannya. Pada umur 21 tahun Edison membuat inovasi pertama yaitu perekam bunyi elektronik. Tidak usang kemudian, ia juga menemukan dan menyempurnakan mesin telegram yang secara otomatis mencetak huruf. Puncak penemuannya terjadi pada tahun 1879, yaitu lampu pijar. Ia harus mengalami 999 kali kegagalan sampai kesannya menemukan materi tahan panas untuk lampu pijarnya.

Selain itu, Edison juga merancang dan menyempurnakan lebih dari 1000 penemuan, antara lain: menyempurnakan kamera film, proyektor, telepon, telegram dan mesin tik. Ia juga menemukan mesin dikte dan mesin kopi. Thomas Alva Edison, dengan tekad kuat, keuletan, dan semangat pantang mengalah sampai menghasilkan sejumlah inovasi yang sangat bermanfaat, sungguh patut untuk teladani.

Thomas Alva Edison yang kita kenal sekarang, salah satu penemu terbesar di dunia. Ia hanya bersekolah sekitar 3 bulan saja, dan secara fisik dirinya agak tuli, namun semua itu ternyata bukan penghalang untuk terus maju berkarya.  Beberapa nilai keteladanan Thomas Alva Edison antara lain sebagai berikut.
  1. Rasa ingin tahu yang tinggi dan tekad berpengaruh mengawali serangkaian penemuannya.
  2. Ketekunan, tak gampang mengalah dan impian untuk terus memperbaiki penemuannya.
  3. Tekad kuat, keuletan, dan semangat pantang mengalah sampai menghasilkan sejumlah inovasi yang sangat bermanfaat

Menemukan Arus Listrik pada Benda-Benda di Sekitar Kita
A. Alat dan bahan:
  1. Balon, penggaris, atau sisir plastik.
  2. Kain wol atau plastik.
  3. Serpihan kertas.
  4. Rambut.
  5. Beragam benda dari materi yang berbeda: logam, kayu, kain jenis lain.
 Thomas Alva Edison ialah salah satu ilmuwan paling populer alasannya ialah beberapa penemuannya  Listrik Satatis Dalam Kehidupan Sehari-hari
B. Langkah percobaan:
  1. Dekatkan balon, sisir, dan penggaris plastik secara bergantian pada serpihan kertas. Lihat apa yang terjadi.
  2. Gosokkan balon, sisir, dan penggaris plastik pada kain wol atau selembar plastik (gosokkan bolak-balik searah dan berulang-ulang).
  3. Dekatkan balon, sisir plastik, dan penggaris plastik yang sudah digosok tersebut kepotongan kecil kertas atau rambutmu. Amati yang terjadi.
  4. Ulangi percobaan yang sama memakai benda lain dengan materi yang berbeda: logam, kayu, kaca, sisir, penggaris. Amati hasilnya.

Jawab pertanyaan berikut, menurut hasil percobaan:
1. Apa yang terjadi pada kertas dan rambut yang didekatkan pada balon, sisir dan penggaris plastik, yang:
Belum digosok: rambut tidak terangkat
Sudah digosok: rambut terangkat

2. Apa perbedaan antara balon, sisir, dan penggaris plastik yang belum digosok dan sudah digosok?
Perbedaan antara balon, sisir, dan penggaris plastik yang belum digosok dan sudah digosok: balon, sisir, dan penggaris plastik yang sudah digosok bisa menarik rambut dan kertas, sedangkan yang belum digosok tidak.

3. Apa kesimpulan dari percobaan tersebut?
Kesimpulan hasil percobaan:
“Beberapa benda di sekitar kita yang terbuat dari plastik jikalau terkena goresan maka akan mempunyai energi untuk menarik benda lain, tetapi energi tersebut hanya bersifat sementara. Energi tersebut dinamakan energi listrik yang bersifat sementara ialah listrik statis”.

Balon, penggaris dan sisir plastik sanggup menarik potongan-potongan kertas alasannya ialah semua benda-benda tersebut bermuatan listrik. Balon, sisir, dan penggaris plastik yang telah digosok dinamakan kutub negatif, sedangkan kertas dan rambut dinamakan kutub positif. Perbedaan muatan negatif dan positif ini menjadikan keduanya saling tarik menarik, inilah yang dinamakan energi listrik. Energi listrik pada benda-benda tersebut bersifat sementara atau statis, alasannya ialah itu dinamakan listrik statis.

Muatan listrik yang dimiliki benda-benda itu bisa bermuatan negatif maupun positif. Semua benda terbentuk dari atom-atom. Setiap atom mempunyai inti atom yang terdiri dari proton dan elektron yang mengelilinginya. Proton mempunyai muatan listrik positif, dan elektron mempunyai muatan listrik negatif. Ketika dua benda ibarat balon dan wol/rambut saling digosokkan, elektron ditarik dari material yang mempunyai daya tarik yang lemah (potongan gambar kertas) dan melekat pada material yang mempunyai daya tarik yang berpengaruh (balon).

Listrik Statis dalam Kehidupan
Listrik statis atau biasa disebut elektrostatik, bisa diartikan sebagai fenomena fisika yang menunjukkan terjadinya tarik menarik yang bersifat sementara di antara benda-benda yang mempunyai muatan berbeda, yaitu muatan positif dan muatan negatif.

Listrik statis terdapat di sekitar kita, contohnya ialah dikala kita berjalan di atas karpet yang terbuat dari wol, terkadang kita mencicipi sentakan atau getaran sesaat pada kaki kita.

Sentakan yang terjadi secara tiba-tiba tersebut juga sanggup kita rasakan dikala tangan kita bersentuhan atau bergesekan denga benda-benda yang terbuat dari plastik. Fenomena yang mengatakan adanya listrik statis juga sanggup diketahui dikala rambut kita tiba-tiba berdiri dikala kita bersentuhan dengan benda-benda yang mempunyai muatan listrik sementara.

Pemanfaatan listrik statis dalam kehidupan antara lain terdapat pada elektrokardiograf, yaitu alat yang
dipakai untuk merekam detak jantung manusia, dan mesin foto kopi elektrostatik. Di dunia industri, listrik statis dimanfaatkan untuk menyaring partikel-partikel gas yang tidak di inginkan sebelum dibuang ke atmosfer melalui cerobong asap, alat tersebut di namakan filter elektrostatik. Sedangkan di rumah-rumah, filter elektrostatik dipakai untuk menyaring bubuk semoga tidak mengganggu pernapasan penghuninya.

Halilintar atau petir ialah fenomena alam yang mengatakan adanya muatan listrik statis dengan tegangan yang sangat tinggi. Benjamin Franklin ialah ilmuwan yang pertama kalinya pada tahun 1700 menemukan bahwa halilintar merupakan salah satu penerapan listrik statis dalam kehidupan sehari-hari. Halilintar sangat berbahaya, alasannya ialah itu pada gedung-gedung tinggi biasanya dipasang alat penangkal petir berupa logam runcing yang berfungsi untuk menangkap arus listrik dan mengalirkannya ke dalam tanah.

1. Apa yang dimaksud dengan listrik statis?
Listrik statis adalah: energi listrik yang bersifat sementara pada beberapa benda terbuat dari plastik yang terjadi alasannya ialah goresan antara permukaan benda tersebut dengan benda lainnya.

2. Apa manfaat listrik statis dalam kehidupan?
Manfaat listrik statis dalam kehidupan yaitu: Elektrokardiograf: alat untuk merekam detak jantung manusia, Mesin foto kopi elektrostatik, dan Filter elektrostatik: penyaring gas beracun.

3. Apa persamaan dan perbedaan antara listrik statis dan listrik dinamis yang berasal dari sumber pembangkit energi listrik? 
Beberapa hal yang membedakan fenomena listrik dinamis dan listrik statis ialah sebagai berikut. 
  1. Pertama, anutan (perpindahan) elektron secara kontinyu pada listrik dinamis tidak terjadi pada listrik statis. Hal ini terjadi alasannya ialah elektron-elektron pada konduktor (yang menjadi penghantar) memang sangat gampang berpindah. Sedangkan perpindahan elektron pada listrik statis terjadi alasannya ialah goresan atau gosokan (pada beberapa kasus juga alasannya ialah induksi) serta tidak mengalir kontinyu. 
  2. Kedua, listrik dinamis hanya terjadi dengan penghantar konduktor. Sementara isolator berfungsi untuk mencegah insan tersengat listrik dinamisnya.
  3. Ketiga, listrik dinamis terdiri atas arus searah dan bolak balik.
  4. Keempat, parameter parameter listrik dinamis sanggup diukur dengan alat ukur yang baku. Sementara pada listrik statis susah diukur, contohnya sulit mengukur arus, tegangan, hambatan, dan daya listrik pada penggaris plastik yang menarik serpihan kertas.
Listrik Satatis Dalam Kehidupan Sehari-Hari Listrik Satatis Dalam Kehidupan Sehari-Hari Reviewed by dannz on 6:06 AM Rating: 5