Memperbaiki Ketepatan Bentuk Pola

Seperti kita ketahui bhawa tidak ada rujukan dasar yang eksklusif sesuai untuk semua bentuk tubuh, oleh lantaran itu, setiapkali akan menyebarkan rujukan busana untuk model tertentu, harus diawali dengan menganalisa bentuk tubuh. Dengan menganalisa bentuk tubuh, kita akan mengerti bab mana dari rujukan yang perlu dimodifikasi, atau perlu dirubah, atau perlu sentuhan garis rujukan yang khusus. Perbaikan rujukan sanggup terjadi dimana saja diseluruh badan model.

Ada beberapa kemungkinan yang perlu diperbaiki pada rujukan yang kita buat, diantaranya adalah: pada bab bahu, sisi, pinggang, lengan dan sebagainya. Berikut ini akan di bahas sebagian kecil dari bab badan yang kemungkinan perlu diperbaiki. Mari kita cermati klarifikasi dan gambar berikut ini.

A. Perbaikan pada bahu.

1. Pada gambar terlihat pada bab pundak muka dan belakang tidak rata atau bergelombang, ini berarti rujukan pada bab pundak harus dirubah,
2. Cara memperbaiki rujukan pada pundak adalah: garis pundak pada ujung lengan dinaikkan sama tinggi muka dan belakang,
3. Garis sisi dinaikkan juga sama muka dan belakang,

B. Garis pinggang pada bab sisi turun dan bab dada tidak rata.

1. Kupnat pada pinggang digunting dan dibuka, kemudian dipindahkan pada lengan.
2. Kupnat pada pinggang menjadi besar dan terjadi kup pada lengan.
3. Jiplak atau copy rujukan yang sudah dirubah dengan cara kupnat pinggang tambah besar dan kupnat pada lengan dibiarkan dalam keadaan tertutup.

C. Bagian punggung tidak rata lantaran panjang punggung terlalu panjang dan sisi serta lebar punggung terlalu longgar.

1. Pada lebar punggung digunting.
2. Lebar punggung dilipat sesuai ukuran kelebihan.
3. Karena lebar punggung dilipat maka garis leher dan garis pundak berubah.
4. Kurangi sisi, tetapi kupnat pinggang juga dikurangi untuk mengimbani garis sisi supaya lingkar pinggang tidak berubah.
5. Bentuk garis rujukan baru.

D. Bahu kurang turun, sehingga besar lengan berkuasa pada dada dan punggung bab lengan.

1. Pola pada ujung pundak diturunkan seimbang bab muka dan belakang.
2. Garis sisi diturunkan sebanyak turun titik pundak sehingga lingkar kerung lengan tidak mengecil.

E. Lengan terlihat naik, ini artinya tinggi puncaknya kurang
Tinggi puncak lengan ditambah sama panjang dengan kenaikan pada kelim lengan dari garis rata.

F. Sisi Rok bab belakang maju ke depan

1. Sisi rujukan belakang dimasukkan.
2. Sisi rujukan depan dikeluarkan.

G. Rok pada panggul sempit tapi pinggang pas

1. Pola sisi dikeluarkan sesuai kebutuhan.
2. Lebar kupnat dikecilkan seimbang dengan lebar sisi yang dikeluarkan.

Membuatkan rujukan busana untuk model tertentu, harus diawali dengan menganalisa bentuk tubuh. Dengan menganalisa bentuk tubuh, kita akan mengerti bab mana dari rujukan yang perlu dimodifikasi, atau perlu dirubah, atau perlu sentuhan garis rujukan yang khusus. Ada beberapa kemungkinan yang perlu diperbaiki pada rujukan yang kita buat, diantaranya adalah: pada bab bahu, sisi, pinggang, lengan dan sebagainya.