Sayangi Binatang Di Sekitar Kita

Ada banyak binatang di sekitar kita mencintai binatang yakni wujud dari rasa syukur kita kepada Tuhan Yang Maha Esa. Hewan merupakan makhluk ciptaan Tuhan, beberapa orang sangat menyukai hewan, bagi mereka yang suka, binatang peliharaan sangat lucu, menggemaskan, menyenangkan, sanggup menjadi teman disaat sedih. Binatang peliharaan yakni makhluk hidup yang perlu makan dan perlu perhatian. Dengan mempunyai binatang peliharaan dibutuhkan sanggup berguru untuk disiplin dalam memberi makan, memandikan maupun mengajak binatang peliharaannya berjalan-jalan. Seperti pada dongeng yang ada di bawah ini.

Ayo, Sayangi Hewan di Sekitar Kita
Seringai kegembiraan tampak di wajahnya. Mata lingkaran dengan bola berwarna hijau jelas bergerak ke sana ke mari mengikuti potongan ikan goreng yang berantakan di piringnya. Mulutnya penuh dengan gigi-gigi tajam yang dengan cepat menguyah dan menghabiskan serpihan ikan tanpa sisa. Wajahnya yang penuh diliputi dengan bulu-bulu halus berwarna cokelat tampak puas dengan sarapannya pagi ini.

Si Belang yakni kucing peliharaan Alia. Alia yakni sepupu Lani. Alia merawat si Belang dengan penuh kasih adminng. Setiap hari Alia memberi makan si Belang dengan masakan kesukaannya. Alia menyisihkan sebagian uang jajannya untuk membeli masakan kesukaan si Belang.

Si Belang tampak sehat dan kuat. Si Belang juga sangat mencintai Alia. Setiap pagi, si Belang dengan sabar menunggu Alia yang sedang menyiapkan sarapan untuknya. Pernah suatu ketika, Alia tidur sangat larut sehingga tidak terbangun di pagi hari. Si Belang tiba-tiba melompat ke kasurnya dan menarik selimut Alia serta menggosok-gosokkan ujung hidungnya di kaki Alia. Alia pun terbangun dan segera berkemas-kemas untuk ke sekolah. Berkat si Belang, pada hari itu pula Alia sanggup datang di sekolah sempurna waktu.

Jawab pertanyaan berikut dengan teliti!

1. Bagaimana kekerabatan antara Alia dan si Belang? Alia dan si Belang saling menyayangi.
2. Apa pesan moral yang terkandung dalam bacaan tersebut? Pesan moral yaitu “Sayangilah Hewan”, alasannya yakni binatang juga makhluk ciptaan Tuhan.

Hewan di sekitar kita sanggup dikelompokkan menjadi Hewan piaraan, binatang ternak, dan binatang liar.

1. Hewan liar merupakan binatang yang hidup bebas di alam baik di perkampungan, hutan, sungai, ataupun di laut. Hewan liar tidak dipelihara manusia. Hewan-hewan liar ibarat kijang, gajah, harimau, dan buaya banyak diburu manusia.  Hewan-hewan tersebut dimanfaatkan untuk dimakan dagingnya, diambil kulitnya untuk dibentuk pakaian atau diambil gadingnya untuk hiasan. Karena sering diburu kini hewan-hewan tersebut menjadi langka. Padahal keberadaan hewan-hewan liar sangat penting untuk menjaga keseimbangan alam.
2. Hewan piaraan merupakan binatang yang biasa dipelihara insan untuk kesenangan atau hoby. Sebagai pola yakni kucing, burung, hamster, dan anjing. Anjing dipelihara selain untuk kesenangan juga untuk menjaga keamanan rumah ataupun mencari jejak.
3. Hewan ternak merupakan binatang yang sengaja dikembangbiakkan untuk kebutuhan konsumsi maupun industri. Contoh binatang ternak antara lain sapi, kerbau, kuda, kambing, ayam dan itik. Hewan ternak sanggup dimanfaatkan daging, telur, kulit, bulu dan susunya.

Jawab pertanyaan berikut.

1. Apa perbedaan binatang peliharaan, binatang ternak, dan binatang liar? Hewan peliharaan: jinak,􀀃 Hewan ternak: untuk dikonsumsi,􀀃 Hewan liar: buas
2. Apakah kita perlu melestarikan ketiga jenis binatang tersebut? Jelaskan.Kita perlu melestarikan ketiga jenis binatang tersebut semoga keseimbangan ekosistem terjaga.
3. Sebutkan manfaat ketiga jenis binatang tersebut bagi kehidupan di Bumi. Untuk menjaga keseimbangan ekosistem sehingga kehidupan di Bumi tetap berlangsung.

Ingatkah anda bahwa Pancasila juga mengatur kekerabatan antara insan dengan lingkungan alam? Sudahkah anda mempraktikkan perilaku peduli lingkungan dengan mencintai dan merawat binatang yang ada di sekitarmu? Cermati beberapa perilaku yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila berikut ini!

Kegiatan	Sila Pancasila
Rajin membantu orang bau tanah memberi makan binatang peliharaan di rumah.	Sesuai dengan sila ke-1 dan ke-2, alasannya yakni mencerminkan perilaku syukur pada Tuhan Yang Maha Esa juga mencerminkan nilai kemanusiaan dikarenakan telah membantu orang tua.
Membersihkan kembali sisa-sisa sampah ketika piknik ke kebun binatang.	Sesuai dengan sila ke-2, dikarenakan telah menghargai sesama dengan menjaga kebersihan daerah wisata.
Berdiskusi dan tetapkan untuk melaksanakan bersama-sama membersihkan sangkar kambing milik paman.	Sesuai dengan sila ke-2, ke-3 dan ke-4 dikarenakan telah menghargai hasil musyawarah dan bersatu membantu sesama.
Memberikan upah yang layak pada karyawan di peternakan ayam.	Sesuai dengan sila ke-5 alasannya yakni bersikap adil dengan menunjukkan upah yang sama dengan pegawai di daerah lainnya.

Nilai-nilai Pancasila mengatur kekerabatan antara sesama manusia, dengan lingkungan alam, dan dengan Tuhan Yang Maha Esa, sehingga tercipta kehidupan yang nyaman dengan saling menghargai antarsesama.