Lingkaran yaitu salah satu bentuk berdiri datar yang banyak dijumpai di sekitar kita. Pengetahuan ihwal bulat sanggup banyak diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya untuk memilih jarak rumah ke sekolah dengan menghitung banyaknya putaran roda sepeda.
Beberapa istilah yang berafiliasi dengan berdiri bulat antara lain Diameter, Tembereng, Keliling, Titik pusat, Busur, Juring, Luas, Jari-jari, Tali busur, dan Pi, Bilangan pi (Ï€) yaitu salah satu bilangan yang ditemukan semenjak zaman dahulu. Bilangan itu mengatakan perbandingan keliling terhadap diameter lingkaran. Meskipun bilangan 22/7 hanya suatu pendekatan, namun sampai ketika ini bilangan 22/7 paling sering dipakai di dalam perhitungan lingkaran
A. Unsur-Unsur Lingkaran
Sebelum mempelajari unsur-unsur bulat ingat kembali istilah-istilah terkait bulat yang
telah dipelajari sebelumnya, yaitu titik, garis, ruas garis. Ada tujuh unsur bulat mencakup titik pusat, jari-jari, diameter, busur, tali busur, tembereng,, dan juring. Tujuh unsur bulat sanggup dikelompokkan menurut ciri-ciri yang sama dari unsur-unsur bulat tersebut.
Berikuy ini unsur-unsur lingkaran
1. Titik Pusat
Titik sentra pada bulat merupakan sebuah titik yang terletak sempurna ditengah-tengah lingkaran. Pada gambar di atas titik sentra lingkarannya terletak di abjad O.
2. Jari-jari
Garis OC, OD, OB dan OA pada gambar di atas merupakan jari jari lingkaran. Jari jari bulat yaitu garis yang menghubungkan titik sentra bulat dengan titik pada keliling lingkaran.
3. Diameter
Garis AB dan CD pada gambar diatas di sebut garis tengah atau diameter bulat . Diamater yaitu panjang garis lurus yang menghubungkan dua titik pada keliling bulat yang melalui titik sentra lingkaran. Dari hal ini kita sanggup mengambil kesimpulan yaitu jari-jari bulat memiliki nilai setengah dari diameter atau diameter memiliki nilai dua kali jari-jari. Sehingga sanggup di tulis d = 2r.
4. Busur
Garis lengkung AC, CB, BD, AD pada gambar di atas disebut dengan busur lingkaran. Busur bulat yaitu garis lengkung yang menjadi bab dari keliling bulat . Busur terbagi menjadi dua yaitu busur kecil dan busur besar. Disebut busur kecil kalau panjangnya kurang dari setengah bulat dan disebut busur besar kalau panjangnya lebih dari setengah lingkaran.
5. Tali Busur
Garis AD yaitu pola tali busur lingkaran, tali busur yaitu ruas garis lurus yang menghubungkan dua titik pada keliling bulat dan tidak melewati titik sentra lingkaran. Jika kita ibaratkan maka tali busur umpama tali pada busur panah.
6. Tembereng
Tembereng merupakan tempat yang di dalam bulat yang di batasi oleh tali busur dan busur lingkaran. Pada gambar di atas tembereng di batasi oleh busur AD dan tali busur AD.
7. Juring
Juring merupakan tempat yang di batasi oleh dua garis jari-jari dan sebuah busur bulat yang posisinya diapit oleh dua buah jari-jari tersebut. Pada gambar di atas tempat yang dinamakan juring sebagai pola yaitu tempat yang di warnai hijau yaitu juring BOC. Juring terbagi menjadi dua yaitu juring besar dan juring kecil.
B. Keliling Lingkaran
Keliling bulat yaitu bilangan yang menyatakan panjang kurva yang membentuk lingkaran. Rumus keliling bulat yaitu :
K = Keliling lingkaran
Ï€ = pi (3,14 atau 22/7 )
d = diameter lingkaran
r = jari-jari
C. Luas Lingkaran
Luas bulat yaitu luas tempat yang dibatasi oleh lingkaran. Rumus untuk memilih luas bulat yaitu :
L = Luas lingkaran
Ï€ = bilangan pi (3,14 atau 22/7 )
r = jari-jari
Menemukan Luas Lingkaran
Alat dan bahan:
1. kertas 2 lembar
2. jangka
3. bolpoin
4. penggaris
5. gunting dan cutter
6. lem
Langkah-langkah:
Beberapa istilah yang berafiliasi dengan berdiri bulat antara lain Diameter, Tembereng, Keliling, Titik pusat, Busur, Juring, Luas, Jari-jari, Tali busur, dan Pi, Bilangan pi (Ï€) yaitu salah satu bilangan yang ditemukan semenjak zaman dahulu. Bilangan itu mengatakan perbandingan keliling terhadap diameter lingkaran. Meskipun bilangan 22/7 hanya suatu pendekatan, namun sampai ketika ini bilangan 22/7 paling sering dipakai di dalam perhitungan lingkaran
A. Unsur-Unsur Lingkaran
Sebelum mempelajari unsur-unsur bulat ingat kembali istilah-istilah terkait bulat yang
telah dipelajari sebelumnya, yaitu titik, garis, ruas garis. Ada tujuh unsur bulat mencakup titik pusat, jari-jari, diameter, busur, tali busur, tembereng,, dan juring. Tujuh unsur bulat sanggup dikelompokkan menurut ciri-ciri yang sama dari unsur-unsur bulat tersebut.
- Unsur bulat yang berupa titik ada 1, yaitu titik pusat.
- Unsur bulat yang berupa ruas garis ada 3, yaitu jari-jari, diameter, dan tali busur.
- Unsur bulat yang berupa lengkungan ada 1, yaitu busur.
- Unsur bulat yang berupa tempat ada 2, yaitu juring dan tembereng.
No. | Pernyataan | Benar | Salah | Seharusnya |
---|---|---|---|---|
1 | Titik sentra sempurna berada di tengah lingkaran | √ | - | - |
2 | Jarak titik sentra ke semua titik pada bulat yaitu sama | √ | - | - |
3 | Titik sentra pada suatu bulat hanya ada satu | √ | - | - |
4 | Panjang jari-jari yaitu dua kali lipat dari panjang diameter | - | √ | Panjang jari-jari yaitu setengah kali lipat dari panjang diameter |
5 | Panjang diameter yaitu dua kali lipat dari panjang jari-jari | √ | - | - |
6 | Diameter tidak melalui titik pusat | - | √ | Diameter melalui titik pusat |
7 | Diameter boleh juga disebut tali busur | √ | - | - |
8 | Tali busur boleh juga disebut diameter | - | √ | Tidak semua tali busur yaitu diameter |
9 | Busur niscaya berupa lengkungan | √ | - | - |
10 | Semua titik pada tali busur berjarak sama terhadap titik pusat | √ | - | - |
11 | Tembereng dibatasi oleh busur dan tali busur | √ | - | - |
12 | Tembereng berupa daerah | √ | - | - |
13 | Juring berupa lengkungan | - | √ | Juring berupa daerah |
14 | Juring dibatasi oleh 2 jari-jari dan tali busur | √ | - | - |
Berikuy ini unsur-unsur lingkaran
1. Titik Pusat
Titik sentra pada bulat merupakan sebuah titik yang terletak sempurna ditengah-tengah lingkaran. Pada gambar di atas titik sentra lingkarannya terletak di abjad O.
2. Jari-jari
Garis OC, OD, OB dan OA pada gambar di atas merupakan jari jari lingkaran. Jari jari bulat yaitu garis yang menghubungkan titik sentra bulat dengan titik pada keliling lingkaran.
3. Diameter
Garis AB dan CD pada gambar diatas di sebut garis tengah atau diameter bulat . Diamater yaitu panjang garis lurus yang menghubungkan dua titik pada keliling bulat yang melalui titik sentra lingkaran. Dari hal ini kita sanggup mengambil kesimpulan yaitu jari-jari bulat memiliki nilai setengah dari diameter atau diameter memiliki nilai dua kali jari-jari. Sehingga sanggup di tulis d = 2r.
4. Busur
Garis lengkung AC, CB, BD, AD pada gambar di atas disebut dengan busur lingkaran. Busur bulat yaitu garis lengkung yang menjadi bab dari keliling bulat . Busur terbagi menjadi dua yaitu busur kecil dan busur besar. Disebut busur kecil kalau panjangnya kurang dari setengah bulat dan disebut busur besar kalau panjangnya lebih dari setengah lingkaran.
5. Tali Busur
Garis AD yaitu pola tali busur lingkaran, tali busur yaitu ruas garis lurus yang menghubungkan dua titik pada keliling bulat dan tidak melewati titik sentra lingkaran. Jika kita ibaratkan maka tali busur umpama tali pada busur panah.
6. Tembereng
Tembereng merupakan tempat yang di dalam bulat yang di batasi oleh tali busur dan busur lingkaran. Pada gambar di atas tembereng di batasi oleh busur AD dan tali busur AD.
7. Juring
Juring merupakan tempat yang di batasi oleh dua garis jari-jari dan sebuah busur bulat yang posisinya diapit oleh dua buah jari-jari tersebut. Pada gambar di atas tempat yang dinamakan juring sebagai pola yaitu tempat yang di warnai hijau yaitu juring BOC. Juring terbagi menjadi dua yaitu juring besar dan juring kecil.
B. Keliling Lingkaran
Keliling bulat yaitu bilangan yang menyatakan panjang kurva yang membentuk lingkaran. Rumus keliling bulat yaitu :
K = Ï€ × d atau K = 2 × Ï€ × rKeterangan:
K = Keliling lingkaran
Ï€ = pi (3,14 atau 22/7 )
d = diameter lingkaran
r = jari-jari
C. Luas Lingkaran
Luas bulat yaitu luas tempat yang dibatasi oleh lingkaran. Rumus untuk memilih luas bulat yaitu :
L = Ï€ × r²Keterangan:
L = Luas lingkaran
Ï€ = bilangan pi (3,14 atau 22/7 )
r = jari-jari
Menemukan Luas Lingkaran
Alat dan bahan:
1. kertas 2 lembar
2. jangka
3. bolpoin
4. penggaris
5. gunting dan cutter
6. lem
Langkah-langkah:
- Buatlah sebuah bulat dengan jari-jari 3 cm (misalkan kita beri nama bulat P).
- Potong bulat P menjadi 16 pecahan yang sama.
- Ambil satu pecahan kemudian potong menjadi 2 bab yang sama.
- Susun semua pecahan tadi menjadi bentuk yang menyerupai persegi panjang.
Luas bulat sama dengan luas susunan pecahan juring bulat yang disusun menyerupai bentuk persegi panjang, yaitu Ï€ × r × r = Ï€ × r².
Unsur Keliling Dan Luas Bangkit Lingkaran
Reviewed by dannz
on
2:19 PM
Rating: