Produk Kerajinan Teknik Merajut

Merajut (bahasa Inggris: knitting) yaitu metode menciptakan kain, pakaian atau perlengkapan busana dari benang rajut. Konon acara merajut ini pertama kali dilakukan oleh kaum laki-laki di tanah Arab di Timur Tengah untuk menciptakan permadani yang diperdagangkan. Keterampilan merajut tersebut dari masa ke masa lalu menyebar ke penjuru dunia, mulai dari Asia, Eropa, Amerika dan ketika Belanda menjajah Indonesia, keterampilan merajut juga secara tidak eksklusif dikenalkan dengan istilah hakken (merenda) dan breien (merajut). Seiring perjalanan waktu dari masa ke masa, kaum wanita semakin banyak menggemari melebihi kaum pria.

Dengan keterampilan tangan dan ketekunan kita niscaya akan bahagia ketika berhasil menciptakan rajutan sesuai yang dikehendaki. Produk-produk yang biasanya dibentuk dengan rajutan, yaitu topi, kaus kaki, sarung tangan, sepatu bayi, baju, syal, tas, dompet, bros, baju hangat, selimut, dan lain lain. Selain bisa menghasilkan ketika menekuni hobi merajut ini, ternyata ada manfaat lain dari acara merajut ini. Saat merajut, tanpa sadar, kita melatih fokus, kesabaran dan ketekunan sehingga menyehatkan pikiran dan menciptakan tubuh lebih terasa santai. Maka sebaiknya ketika merajut, gunakan waktu luangmu.

a. Alat Produksi Rajutan
Merajut merupakan acara yang menyeangkan untuk mengisi waktu luang. Sebelum menciptakan karya rajutan siapkan terlebih dahulu alat-dan materi yang diharapkan untuk merajut. Beberapa alat yang dipakai untuk merajut antara lain sebagai berikut.
  1. Jarum breien single point. Jarum knitting single pointed needle (SPN).Bahan jarum knit ini yang umum yaitu besi, aluminium, bambu dan plastik. dengan panjang yang bervariasi. Tersedia dalam ukuran: 2.0mm,2.5mm, 3.0mm, 3.5mm, 4.0mm, 4.5mm, 5.0mm, 5.0mm, 6.0mm, 7.0 mm dan 8.0 mm
  2. Meteran
  3. Jarum hakpen. Jarum rajut berkait ini juga terkenal dengan nama hakpen, ada juga yang menyebut hakken yang bahasa Inggrisnya yaitu crochet hook. Jarum rajut ini terbuat dari materi besi, stainless steel, aluminium dan bambu. Jenisnya ada dua, yaitu single pointed dan double pointed. Single pointed mempunyai satu kait per jarum, sedangkan double pointed mempunyai dua kait dengan ukuran yang berbeda pada tiap ujungnya.
  4. Gunting. Gunting dipakai untuk memotong benang rajut, benang jahit maupun benang nilon yang dipakai sebagai materi rajutan.
  5. Lem tembak. Alat pemanas lem ini mempunyai bentuk menyerupai pistol. Untuk melelhkan lem biasanya harus disambungkan ke sumber listrik. Cara pemakaiannya dengan menembakkan lem pada benda yang akan ditempelkan.
  6. Jarum jahit lubang besar. Jarum jahit ini dipakai untuk menyambung komponen rajutan yang akan dirangkai.

Untuk menciptakan rajutan, materi dasar yang dipakai yaitu benang. Benang yang dipakai untuk merajut banyak jenisnya, dari yang berharga murah hingga mahal sesuai kualitas dan kebutuhannya. Ada benang katun yang bertekstur halus dan lembut, ada benang rayon, benang akrilik, benang mohair yang berbulu dan cocok untuk menciptakan syal.
  1. Benang rayon termasuk benang semi sintetis, yang terbuat dari serat tumbuhan. Sifat benang rayon ini yaitu mengkilat, lebih lembut di tangan dibanding katun dan “jatuh”, juga bobotnya lebih berat. Karena sifatnya itulah rayon cocok untuk produk wearable, yaitu produk yang jikalau dipakai melekat eksklusif pada tubuh manusia. Meskipun begitu, produk berbahan rayon ini perlu sedikit perhatian khusus yaitu hanya boleh dicuci dengan air dingin, jangan pakai air panas. Benang rayon ini masih sejenis dengan viscose, malah ada yang menyebut mereka sebetulnya benang yang sama.
  2. Benang akrilik ini yaitu serat buatan yang paling murah. Tampilan benang akrilik ini sangat menyerupai dengan benang wool, namun tanpa kemampuan isolasinya terhadap panas atau dingin. Kelebihan akrilik ini biasanya terletak pada warna-warnanya yang menarik, selain harganya yang murah. Belakangan, akrilik mengalami perkembangan menjadi banyak sekali macam jenis menyerupai baby acrylic, premium acrylic dan sebagainya.
  3. Benang Mohair yaitu serat yang sangat kuat, lembut yang terdapat pada kambing muda, dan akan bernafsu ketika dicukur dari kambing tua. Mohair mengkilap, dan unik ketika dicelup. Benang Mohair teksturnya sangat berbulu, halus dan sering juga disebut benang bulu.
  4. Benang Wol berasal dari domba. Wol yang berukuran besar cukup menjadi primadona bagi pecinta benang. Alasannya yaitu bawah jenis benang ini hangat untuk pakaian berbulu, sanggup juga dijadikan sebagai selimut atau tambahan yang akan mempercantik rumah.
  5. Benang sutra ini yang paling istimewa karakteristiknya. Meskipun sutra tidak terbuat dari bulu binatang, tapi termasuk benang yang terbuat dari serat binatang dikarenakan kandungan protein hewaninya. Seperti halnya serat dari bulu hewan, sutra bersifat tidak menghantarkan panas dan insulator yang baik. Hangat di demam isu hujan dan hirau taacuh di demam isu kemarau. Selain itu, sifat benang sutra lainnya yaitu mengkilat, “jatuh” dan kuat.
  6. Benang rajut katun yaitu salah satu jenis benang rajut paling terkenal di Indonesia, dikarenakan sifat-sifatnya yang sangat cocok untuk kawasan tropis. Karakteristik benang katun ini yaitu menyerap keringat, lembut dan nyaman di kulit, tidak menimbulkan alergi, serta cenderung dingin. Jenis katun terbaik yaitu katun Mesir yang mempunyai mutu paling bagus, paling lembut dan nyaman digunakan. Negara produsen kapas terbesar hingga ketika ini yaitu negeri tirai bambu, Cina. Benang katun ini mempunyai bobot lebih berat dibanding benang wool dan akrilik.

c. Proses Pembuatan Rajutan
Membuat rajutan sangat mengasyikkan jikalau anda menciptakan produk yang fungsinya sangat dibutuhkan olehmu sendiri. Oleh alasannya itu, pilihlah bentuk rajutan yang sederhana yang bisa anda lakukan, contohnya sarung HP, tempat pensil, bandana, tas tangan, atau syal.

Sebelum menciptakan karya rajutan ada baiknya mempelajari teknik dasar merajut terlebih dahulu. Dengan mengetahui teknik merajut diharapkan proses merajut sanggup berjalan dengan laincar. Berikuti ini beberapa teknik dasar merajut yang perlu anda ketahui.

Cara memegang hakpen dan benang.
 pakaian atau perlengkapan busana dari benang rajut Produk Kerajinan Teknik Merajut

  1. Pegang batang hakpen diantara ibu jari dan telunjuk ajudan dengan arah kait ke bawah.
  2. Letakkan jari tengah di depan telunjuk (seperti sedang memegang pena). Letakkan benang diantara jari manis dan kelingking. 
  3. Gunakan jari tengah dan telunjuk untuk mengatur ketegangan benang pada hakpen.

Berikut ini tahap-tahap pembuatan rajutan bentuk bros yang memakai jarum hakpen.
No.KeteranganGambar
1.Ambil benang, ikat simpul sebagai sumbu dan buat ikatan rantai.
 pakaian atau perlengkapan busana dari benang rajut Produk Kerajinan Teknik Merajut
2.Mulailah merajut mengikuti bulat bunga.
 pakaian atau perlengkapan busana dari benang rajut Produk Kerajinan Teknik Merajut
3.Buatlah bulat bunga dengan cara sama.
 pakaian atau perlengkapan busana dari benang rajut Produk Kerajinan Teknik Merajut
4.Bunga selesai, buatlah 3 bentuk bunga yang sama
5.Ikat pada ikat rambut sebagai hiasan rambut, gunakan benang kenur.

Kini sebagian dari barang fashion anak muda memakai hasil hand made dari seni merajut sebagai barang sandang unik dan bernilai tinggi. Mulai dari taplak meja, tatakan gelas, epilog cup lampu, syal, topi, sarung tangan dan sweater. Seni rajut tak semudah yang dibayangkan. Kreatifitasnya dan prosesnya yang tak sebentar yang menciptakan seni rajut makin bernilai tinggi. Ketelitian, kecekatan dan kemampuan perajut memprediksikan bentuk obyek menjadi barang real yaitu bakat yang sangat luar biasa bagi tangan perajut tersebut.
Produk Kerajinan Teknik Merajut Produk Kerajinan Teknik Merajut Reviewed by dannz on 7:41 PM Rating: 5